Nama : Anggun Saymona (06121402029)
Atik Namira (06121402023)
Atik Namira (06121402023)
Prodi :
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
LETUSAN
GUNUNG TERDAHSYAT DI INDONESIA
Indonesia memiliki 127
gunung api aktif. Beberapa diantaranya memiliki sejarah pernah meletus dengan
daya letusan sangat besar dan menimbulkan korban jiwa sangat banyak. Untuk
mengukur kekuatan letusan gunung apidigunakan Volcanic Explosivity Index (VEI)
yang di cetuskan oleh Chris Newhall dari
Survey Geologi Amerika Serikat dan Steve Self dari Universitas Hawai. Berikut
daftarnya:
Gunung
Kelud
Letusan terbesar di
Kediri, Jawa Timur terjadi pada 1586 dan diperkirakan memakan korban mencapai
10.000 orang. Letusan itu diperkirakan memiliki kekuatan VEI = 5. Pada 13
Februari 2014, Gunung Kelud kembali meletus. Letusannya mencapai ketinggian 17
kilometer dan memuntahkan abu sejauh ratusan kilometer hingga ke Surabaya dan
Tasikmalaya.
Gunung
Toba
Gunung toba di Sumetera
Utara meletus terakhir kali 74 ribu tahun lalu, menghasilkan danau toba dengan
Pulau Samosir ditengahnya. Letusan berkekuatan VEI = 8 ini diketahui sebagai
letusan gunung berapi paling dasyat, sehingga disebut “Mega-Colossal”.
Gunuing
Tambora
Pada April 1815, Gunung
Tambora di Pulau Sumbawa meletus dahsyat. Letusannya terdengar hingga radius
lebih dari 2.000 km. Abu vulkaniknya jatuh di Kalimantan, Sulawesi, Jawa dan
Maluku. Sekitar 71.000 orang tewas karenanya. Debu yang dihasilkannya
menyebabkan perubahan derastis cuaca di Amerika Utara dan Eropa.
Gunung
Krakatau
Gunung Krakatau di Selat Sunda meletus pada 26-27
Agustus 1883 dengan kekuatan letusan VEI = 6. Letusannya menyemburkan material
vulkanik hingga India dan Selandia Baru. Lebih dari 36 ribu orang tewas akibat
awan panas dan sunami setinggi 40 meter. Suara letusannya terdengar sampai
radius lebih dari 4.600 kilometer.(rzq/cel)
ANALISIS
Judul :
LETUSAN GUNUNG TERDAHSYAT DI INDONESIA
Baris tanggal : Minggu, 16 Februari 2014
Teras : apa (what), siapa (who), di
mana (where), kapan (when), bagaimana (how), informal, deduktif.
Indonesia memiliki 127
gunung api aktif. Beberapa diantaranya memiliki sejarah pernah meletus dengan
daya letusan sangat besar dan menimbulkan korban jiwa sangat banyak.
Kode
berita : (rzq/cel)
Struktur
berita :

Tubuh
Berita :
Bagian
Tidak Penting :
Indonesia
memiliki 127 gunung api aktif. Beberapa diantaranya memiliki sejarah pernah
meletus dengan daya letusan sangat besar dan menimbulkan korban jiwa sangat
banyak. Untuk mengukur kekuatan letusan gunung apidigunakan Volcanic
Explosivity Index (VEI) yang di cetuskan oleh
Chris Newhall dari Survey Geologi Amerika Serikat dan Steve Self dari
Universitas Hawai.
Bagian
Penting :
Gunung
Kelud
Letusan terbesar di Kediri, Jawa Timur terjadi pada 1586
dan diperkirakan memakan korban mencapai 10.000 orang. Letusan itu diperkirakan
memiliki kekuatan VEI = 5. Pada 13 Februari 2014, Gunung Kelud kembali meletus.
Letusannya mencapai ketinggian 17 kilometer dan memuntahkan abu sejauh ratusan
kilometer hingga ke Surabaya dan Tasikmalaya.
Gunung
Toba
Gunung toba di Sumetera Utara meletus terakhir kali 74
ribu tahun lalu, menghasilkan danau toba dengan Pulau Samosir ditengahnya. Letusan
berkekuatan VEI = 8 ini diketahui sebagai letusan gunung berapi paling dasyat,
sehingga disebut “Mega-Colossal”.
Gunuing
Tambora
Pada April 1815, Gunung Tambora di Pulau Sumbawa meletus
dahsyat. Letusannya terdengar hingga radius lebih dari 2.000 km. Abu
vulkaniknya jatuh di Kalimantan, Sulawesi, Jawa dan Maluku. Sekitar 71.000
orang tewas karenanya. Debu yang dihasilkannya menyebabkan perubahan derastis
cuaca di Amerika Utara dan Eropa.
Gunung
Krakatau
Gunung Krakatau di Selat Sunda meletus pada 26-27
Agustus 1883 dengan kekuatan letusan VEI = 6. Letusannya menyemburkan material
vulkanik hingga India dan Selandia Baru. Lebih dari 36 ribu orang tewas akibat
awan panas dan sunami setinggi 40 meter. Suara letusannya terdengar sampai
radius lebih dari 4.600 kilometer.
JANGAN
PALSUKAN PENGHASILAN ORTU
Pendaftaran
SNMPTN 2014 Dibuka Besok
Jakarta-Pendaftaran
online seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) 2014 dibuka
mulai besok sampai 31 Maret mendatang. Panitia meminta siswa pelamar SNMPTN
tidak berbohong saat mengisi borang penghasilan orang tua (ortu).
Ketua
Umum Panitia Pusat SNMPTN 2014 Ganjar Kurnia mengatakan, calon mahasiswa
biasanya ada yang berbohong saat mengisi keterangan penghasilan orang tua saat
mendaftar SNMPTN. Kecenderungannya pelamar mengisi penghasilan orang tua dengan
nominal sebesar-besarnya. Tujuannya supaya dia bisa diterima di PTN yang
diidamkan.
“
Kami tegaskan isian keterangan penghasilan orang tua itu sama sekali tidak
terkait dengan kelulusan SNMPTN,” kata dia. Panitia hanya ingin mendapatkan
data sebaran penghasilan orang tua dari seluruh pelamar SNMPTN. Pria yang juga
rektor Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung itu menjelaskan, penentuan
kelulusan SNMPTN 2014 murni didasarkan dari faktor akademik.
Dia
mencontohkan ada pelamar yang memberi keterangan penghasilan orang tuanya
besar, tetapi rekam nilai rapornya jelek, maka siswa tersebut kalah dengan
kandidat lainnya. Sebaliknya ada siswa yang mengisi penghasilan orang tuanya
secara jujur dan nilai rapornya bagus, dia akan tetap diterima. “Saya tegaskan
intinya nilai akademik. Pelamar harus jujur saat mendaftar online,” paparnya.
Menurut
Ganjar isian keterangan penghasilan orang tua itu bisa dipakai untuk
pengelompokan pelamar yang diterima SNMPTN. Pengelompokan ini penting, karena
biaya kuliah saat ini menggunakan sistem UKT (uang kuliah tunggal). Dengan
sistem itu, besaran biaya pendidikan dikelompokkan berdasarkan penghasilan
orang tuanya.
Selain
itu diingatkannya, paduan teknis mendaftar SNMPTN 2014. Dia mengatakan bahwa
petunjuk (juknis) pendaftaran SNMPTN sudah bisa dipelajari masing-masing siawa
melalui website resmi SNMPTN 2014. Jika masih bingung, pelamar bisa menghubungi
call center SNMPTN 2014 yang dibuka 24 jam. (wan/air/ce2)
ANALISIS
Judul :
JANGAN PALSUKAN PENGHASILAN ORTU
Baris tanggal :
Minggu, 16 Februari 2014
Kode Berita :
(wan/air/ce2)
Teras : Pendaftaran online seleksi
nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) 2014 dibuka mulai besok sampai
31 Maret mendatang. Panitia meminta siswa pelamar SNMPTN tidak berbohong saat
mengisi borang penghasilan orang tua (ortu).
Bagian
Sangat Penting : Ketua Umum Panitia Pusat SNMPTN 2014 Ganjar Kurnia mengatakan,
calon mahasiswa biasanya ada yang berbohong saat mengisi keterangan penghasilan
orang tua saat mendaftar SNMPTN. Kecenderungannya pelamar mengisi penghasilan
orang tua dengan nominal sebesar-besarnya. Tujuannya supaya dia bisa diterima
di PTN yang diidamkan.
Bagian
Penting : “Kami tegaskan isian keterangan penghasilan orang tua itu sama sekali
tidak terkait dengan kelulusan SNMPTN,” kata dia. Panitia hanya ingin
mendapatkan data sebaran penghasilan orang tua dari seluruh pelamar SNMPTN.
Pria yang juga rektor Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung itu menjelaskan,
penentuan kelulusan SNMPTN 2014 murni didasarkan dari faktor akademik.
Bagian
Kurang Penting : Dia mencontohkan ada pelamar yang memberi keterangan penghasilan
orang tuanya besar, tetapi rekam nilai rapornya jelek, maka siswa tersebut
kalah dengan kandidat lainnya. Sebaliknya ada siswa yang mengisi penghasilan
orang tuanya secara jujur dan nilai rapornya bagus, dia akan tetap diterima.
“Saya tegaskan intinya nilai akademik. Pelamar harus jujur saat mendaftar
online,” paparnya.
Menurut Ganjar isian
keterangan penghasilan orang tua itu bisa dipakai untuk pengelompokan pelamar
yang diterima SNMPTN. Pengelompokan ini penting, karena biaya kuliah saat ini
menggunakan sistem UKT (uang kuliah tunggal). Dengan sistem itu, besaran biaya
pendidikan dikelompokkan berdasarkan penghasilan orang tuanya.
Bagian
Tidak Penting : Selain itu diingatkannya, paduan teknis mendaftar SNMPTN 2014.
Dia mengatakan bahwa petunjuk (juknis) pendaftaran SNMPTN sudah bisa dipelajari
masing-masing siawa melalui website resmi SNMPTN 2014. Jika masih bingung,
pelamar bisa menghubungi call center SNMPTN 2014 yang dibuka 24 jam.
Kode berita :
(wan/air/ce2)
Struktur berita :

Tidak ada komentar:
Posting Komentar